Apa jadinya bila kita hidup tanpa melakukan komunikasi? Wah, bisa jadi kehidupan tidak akan berjalan seperti saat ini. Komunikasi merupakan aktivitas vital dalam kehidupan kita. Setiap hari kita berkomunikasi dengan teman, saudara, maupun yang lainya.
Komunikasi adalah proses pertukaran informasi antar indivitu melalui sitem lambang - lambang, tanda - tanda, atau tingkah laku. Bagaimana bentuk komunikasi yang dapat kamu lakukan bila jarak kita berjauhan? Tentu diperlukan alat yang dapat membantu memperlancar komunikasi. Komunikasi jarakjauh biasa disebut Telekomunikasi. Telekomunikasi memanfaatkan peralatan dan sistem untuk mengirimkan sinyal optik atau elektronik antar tempat yang saling berjauhan. Informasi ini berupa teks, suara, gambar dan video selanjutnya dapat diubah menjadi sinyal listrik atau optik. Sinyal listrik atau optik inilah yang akan dikirim ke tempat lain. Apabila sinyal listrik atau optik tiba dan diterima di tempat tujuan, peralatan pada penerima akan mengubah kembali sinyal tersebut menjadi pesan yang dapat dimengerti sesuai bentuk semula. Misalnya, sinyal pada televisi akan diubah menjadi gambar bergerak, sinyal pada telepon akan diubah menjadi suara.
Telekomunikasi memungkinkan manusia diseluruh belahan dunia untuk saling berhubungan dan bertukar informasi dengan cepat. Saat ini berbagai cara dan sarana telekomunikasi telah tersedia. Ada 3 bentuk komunikasi yaitu :
- Komunikasi satu arah (Simplex); Merupakan komunikasi yang pengirim dan penerima informasi tidak dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama. Contohnya Televisi dan Radio.
- Komunikasi dua arah (Duplex); Merupakan komunikasi yang pengirim dan penerima informasi dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama. Contohnya Telepon dan VOIP.
- Komunikasi semi dua arah (Half Duplex); Merupakan komunikasi yang pengirim dan penerima informasi berkomunikasi secara bergantian tetapi tetap berkesinambungan melalui media yang sama. Contohnya Handy Talkie, FAX, dan Chat Room.
Peralatan komunikasi seudah ada sejak dahulu kala. Seiring dengan perkembangan zaman, komunikasi mengalami kemajuan yang sangat pesat. Berikut ini beberapa jenis peralatan komunikasi pada zaman dahulu.
- Papyrus - Menurutmu apa jadinya bila tidak ada kertas? Wah, tentunya tidak akan ada buku, koran, majalah dan surat menyurat. Kertas merupakan alat untuk menulis yang bisa digunakan sehari - hari. Tahukan kamu, pada zaman dahulu orang sudah mengeal kertas. Saat itu orang mengenalnya dengan sebutan Papyrus. Papyrus digunakan untuk mencatat sebuah kejadian atau untuk menyimpan data - data perhitungan. Kertas ini terbuat dari tumbuhan Papyrus. Tanaman Papyrus tumbuh di daerah sungai Nil. Tanaman ini hanya dapat hidup di daerah lembab dan basah. Daunnya panjang dan tinggi serta serat pohonnya juga terkenal kuat. Hal ini dapat dibuktikan dengan masih tersimpannya teks - teks yang terbuat dari kertas Papyrus di perpustakaan Mesir Kuno. Cara membuat kertas dari Papyrus ini sangat mudah. Orang - orang zaman dahulu hanya perlu melapisi, membasahi, dan mengeringkan daun Papyrus. Namun sayangnya keberadaan dan penggunaan kertas Papyrus tidak dapat berkembang karena mulai tergeser dengan adanya kulit binatang yang dapat digunakan untk alat tulis.
- Bereguh - Ada berbagai cara yang dilakukan masyarakat untuk dapat berkomunikasi. Hal ini juga dilakukan oleh masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah pelosok. Agar mereka dapat saling berkomunikasi dengan lancar dan mudah, dibuatlah sebuah alat komuniakasi sederhana. Salah satu alat komunikasi yang dibuat adalah Bereguh. Bereguh merupakan alat komunikasi tradisional masyarakat Aceh yang penggunaanya dengan cara ditiup. Bereguh ini digunakan untuk berkomunikasi dalam jarak yang berjauhan atau ketika berada dalam hutan. Bereguh terbuat dari tanduk kerbau. Saat ini Bereguh sudah jarang digunakan.
- Kulkul - Alat komunikasi peninggalan leluhur lainnya adalah Kulkul. Kulkul serupa kentongan yang terbuat dari kayu berongga. Kulkul digunakan oleh masyarakat Bali untuk mengumpulkan warga. Cara menggunakan Kulkul dengan cara dipukul seperti kentongan di Jawa. Ketuka Kulkul dipukul, semua orang akan berusaha mendengarkan dan mengartikan irama Kulkul kemudian melaksanakannya. Bagi mkul masyarakat Bali, Kulkul mempunyai nilai sakral dan keramat. Oleh karena itu, untuk membuat Kulkul harus melalui proses yang panjang. Ada tahap - tahap tertentu untuk membuatnya, mulai dari memilih kayu, menebang, dan akhirnya membuatnya. Untuk tiap tahapan dilakukan berbagai macam upacara untuk menghasilkan Kulkul yang memiliki kekuatan magis dan suci. Sesuai kegunaanya Kulkul dibagi menjadi empat jenis, yaitu :
- Kulkul Dewa yang dibunyikan untuk memanggil para dewa.
- Kulkul Bhuta dibunyikan untuk memanggil Bhuta Kala agar keadaan alam menjadi aman dan tenteram.
- Kulkul Manusa dibunyikan untuk kegiatan manusia baik yang sudah disepakati seperti pertemuan, gotong royong, maupun keadaan yang mendadak terjadi seperti banjir, kebakaran dan lain sebagainya.
- Kulkul Hiasan merupakan Kulkul yang dibuat indah dengan diberi hiasan - hiasan. Kulkul hiasan ini biasanya digunakan untuk souvenir. Setiap kulkul mempunyai irama yang berbeda - beda. Kulkul diletakan di tempat khusus yang diberi nama Bale Kulkul. Sampai sekarang Kulkul masih digunakan
0 Comments